Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh saudara-saudariku yang dirahmati Allah, dalam menjalani kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan pada berbagai kondisi yang mungkin menyulitkan kita dalam melaksanakan ibadah, terutama sholat wajib.
Allah SWT dengan kasih sayang-Nya memberikan keringanan dalam bentuk sholat jamak dan qashar bagi kita yang sedang bepergian atau dalam kondisi tertentu. Kali ini, admin akan membahas secara rinci mengenai tata cara, syarat, dan hikmah di balik sholat jamak dan qashar untuk bagi teman-teman yang ingin melakukannya namun masih belum mengetahui tata cara dan syaratnya.
Pengertian Sholat Jamak
Sholat Jamak adalah salah satu bentuk keringanan yang diberikan oleh Allah SWT kepada umat Islam untuk menggabungkan dua sholat fardhu dalam satu waktu. Keringanan ini sangat bermanfaat terutama bagi mereka yang sedang dalam perjalanan atau berada dalam kondisi darurat yang menyulitkan untuk melaksanakan sholat pada waktunya.
Macam-Macam Sholat Jamak
- Sholat Jamak Dzuhur dengan Ashar
Sholat Dzuhur dan Ashar dapat digabungkan menjadi satu waktu. Misalnya, ketika dalam perjalanan, kita dapat melaksanakan sholat Dzuhur dan Ashar secara bersamaan pada waktu Dzuhur atau waktu Ashar. - Sholat Jamak Maghrib dengan Isya
Sholat Maghrib dan Isya juga dapat digabungkan. Contohnya, kita bisa melaksanakan sholat Maghrib dan Isya secara bersamaan pada waktu Maghrib atau waktu Isya.
Sholat Jamak Berdasarkan Waktu Pelaksanaannya
- Sholat Jamak Taqdim
Sholat Jamak Taqdim adalah menggabungkan dua sholat dalam waktu sholat yang pertama. Misalnya, menggabungkan sholat Dzuhur dan Ashar pada waktu Dzuhur atau menggabungkan sholat Maghrib dan Isya pada waktu Maghrib. - Sholat Jamak Ta’khir
Sholat Jamak Ta’khir adalah menggabungkan dua sholat dalam waktu sholat yang kedua. Misalnya, menggabungkan sholat Dzuhur dan Ashar pada waktu Ashar atau menggabungkan sholat Maghrib dan Isya pada waktu Isya.
Syarat Sholat Jamak
Untuk dapat melaksanakan sholat jamak, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu:
- Dalam Perjalanan Jauh (Musafir):
Melaksanakan sholat jamak diperbolehkan saat seseorang sedang dalam perjalanan jauh dengan jarak minimal sekitar 90 km. - Tujuan Perjalanan Baik:
Perjalanan tersebut harus untuk tujuan yang baik, bukan untuk maksiat atau melakukan kejahatan. - Keadaan Sakit atau Kesulitan:
Syarat lainnya adalah jika seseorang berada dalam kondisi sakit atau mengalami kesulitan yang menyulitkan untuk melaksanakan sholat pada waktunya. - Niat Sholat Jamak: Harus membaca niat untuk melaksanakan sholat jamak.
- Sholat Ada’an (Tunai):
Sholat yang dijamak haruslah sholat tunai (ada’an), bukan sholat qodho. - Tertib dan Berurutan:
Sholat harus dilakukan secara tertib dan berurutan.
Tata Cara Sholat Jamak
Tata cara melaksanakan sholat jamak, baik jamak taqdim maupun jamak takhir, hampir sama dengan cara melaksanakan sholat fardhu pada umumnya. Berikut adalah tata caranya..
- Bacalah niat sholat jamak taqdim jika hendak melaksanakan sholat jamak taqdim, atau bacalah niat sholat jamak takhir jika hendak melaksanakan sholat jamak takhir.
- Jika melaksanakan sholat jamak taqdim, sholat pertama harus dikerjakan terlebih dahulu dengan mengutamakan sholat yang pertama, baru dilanjutkan dengan sholat yang kedua tanpa ada kegiatan lain di antara keduanya. Misalnya, dimulai dengan sholat Maghrib terlebih dahulu, lalu langsung dilanjutkan dengan sholat Isya.
- Kedua sholat harus dilaksanakan dalam jarak waktu yang tidak terlalu jauh. Sholat kedua juga harus dilakukan dalam keadaan yang sama, misalnya sedang dalam perjalanan.
- Perjalanan yang sedang dilakukan harus berlanjut saat melaksanakan sholat kedua.
- Sholat pertama harus masih dalam waktu yang berlaku saat melaksanakan sholat kedua (untuk jamak taqdim), dan sudah masuk waktu sholat kedua saat hendak melaksanakan sholat jamak (untuk jamak takhir).
- Rukun dan syarat sholat fardhu tetap berlaku dalam sholat yang dijamak. Artinya, sholat tetap dilakukan secara lengkap mulai dari takbiratul ihram hingga salam.
Pengertian Sholat Qashar
Sholat Qashar adalah salah satu keringanan yang diberikan oleh Allah SWT kepada umat Islam yang sedang dalam perjalanan jauh. Sholat Qashar berarti meringkas atau mengurangi jumlah rakaat sholat wajib yang empat rakaat menjadi dua rakaat. Sholat yang dapat di-qashar adalah sholat Dzuhur, Ashar, dan Isya.
Syarat Sholat Qashar
Untuk melaksanakan sholat Qashar, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu:
- Dalam Perjalanan:
Sholat Qashar hanya diperbolehkan bagi yang sedang bepergian dengan jarak minimal sekitar 90 km, dan perjalanan tersebut bukan untuk maksiat. - Sholat 4 Rakaat:
Sholat yang bisa diringkas hanya yang berjumlah empat rakaat, seperti Dzuhur, Ashar, dan Isya. - Niat Sholat Qashar:
Membaca niat untuk melaksanakan sholat Qashar. - Sholat Ada’an (Tunai):
Sholat yang diringkas haruslah sholat tunai (ada’an), bukan sholat qodho. - Tertib dan Berurutan:
Sholat harus dilaksanakan secara tertib dan berurutan.
Bacaan Niat Sholat Jamak dan Qashar
1. Niat Sholat Jamak Dzuhur dengan Ashar
a. Jamak Taqdim
Niat untuk sholat jamak taqdim Dzuhur dan Ashar pada waktu Dzuhur sebagai berikut..
أُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالْعَصْرِ جَمْعَ تَقْدِيْمٍ لِلهِ تَعَالَى
Ushallî fardladh-dhuhri arba‘a raka‘âtin majmû‘an bil-‘ashri jam‘a taqdîmin lillâhi ta‘ala
Artinya: “Saya niat shalat fardlu Dhuhur empat rakaat dijama’ bersama Ashar dengan jama’ taqdim karena Allah Ta’ala”.
b. Jamak Takhir
Sedangkan niat sholat jamak takhir Dzuhur dan Ashar pada waktu Ashar sebagai berikut..
أُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالْعَصْرِ جَمْعَ تأخِيْرٍلِلهِ تَعَالَى
Ushallî fardladh-dhuhri arba‘a raka‘âtin majmû‘an bil-‘ashri jam‘a ta’khîrin lillâhi ta‘ala
Artinya: “Saya niat shalat fardlu Dhuhur empat rakaat dijama’ bersama Ashar dengan jama’ ta’khir karena Allah Ta’ala”.
2. Niat Sholat Jamak Maghrib dengan Isya
a. Jamak Taqdim
Niat sholat jamak taqdim Maghrib dan Isya ketika Maghrib sebagai berikut..
أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالعِشَاءِ جَمْعَ تَقْدِيْمٍ لِلهِ تَعَالَى
Ushallî fardlal-maghribi tsalatsa raka‘âtin majmû‘an bil-‘isyâ’i jam‘a taqdîmin lillâhi ta‘ala
Artinya: “Saya niat shalat fardlu Maghrib tiga rakaat dijama’ bersama Isya’ dengan jama’ taqdim karena Allah Ta’ala”.
b. Jamak Takhir
Sedangkan untuk niat sholat jamak takhir Maghrib dan Isya ketika Isya sebagai berikut..
أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مَجْمُوْعًا بِالعِشَاءِ جَمْعَ تأخِيْرٍلِلهِ تَعَالَى
Ushallî fardlal-maghribi tsalatsa raka‘âtin majmû‘an bil-‘isyâ’i jam‘a ta’khîrin lillâhi ta‘ala
Artinya: “Saya niat shalat fardlu Maghrib tiga rakaat dijama’ bersama Isya’ dengan jama’ ta’khir karena Allah Ta’ala”.
Jumlah Rakaat Sholat Jamak dan Jamak Qashar
Jumlah rakaat sholat jamak tergantung pada sholat fardhu yang dijamak dan apakah rakaatnya diqashar atau tidak. Sholat jamak tidak harus selalu diqashar. Umat Islam bisa melaksanakan sholat jamak dengan atau tanpa meng-qashar rakaatnya.
Sholat Jamak Dzuhur dan Ashar:
- 8 Rakaat: Jika tidak diqashar (4 rakaat Dzuhur + 4 rakaat Ashar)
- 4 Rakaat: Jika diqashar (2 rakaat Dzuhur + 2 rakaat Ashar)
Sholat Jamak Maghrib dan Isya:
- 7 Rakaat: Jika tidak diqashar (3 rakaat Maghrib + 4 rakaat Isya)
- 5 Rakaat: Jika diqashar (3 rakaat Maghrib + 2 rakaat Isya)
Bisakah Sholat Jamak dan Qashar Dilaksanakan Bersamaan?
Apabila kedua syarat terpenuhi, maka sholat jamak dan sholat qashar dapat digabung menjadi sholat jamak qashar. Dengan demikian, sholat jamak qashar adalah melaksanakan dua sholat tertentu dalam satu waktu dan meringkas jumlah rakaatnya sesuai aturan yang berlaku.
Ketika syarat untuk keduanya dipenuhi, maka sholat jamak dan sholat qashar bisa dilakukan bersamaan. Jadi, sholat jamak qashar adalah menggabungkan dua sholat wajib dalam satu waktu dengan meringkas jumlah rakaatnya sesuai ketentuan yang ada.
Penutup
Melaksanakan Sholat Jamak dan Qashar dengan benar memerlukan pemahaman yang baik tentang syarat dan tata caranya. Kedua sholat ini memberikan keringanan dan kemudahan bagi umat Islam dalam menjalankan ibadah, terutama saat bepergian jauh atau dalam kondisi sulit.
Mari kita praktikkan tata cara Sholat Jamak dan Qashar dengan benar agar ibadah kita tetap sah dan diterima oleh Allah SWT. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan syarat dan tata cara yang telah dijelaskan.